Mayor of London ke Jakarta bahas green and islamic finance
News ID: 318624
London (ANTARA) -
Walikota Lord of London,, Peter Estlin mengawali kunjungan kerja ke Malaysia dan Indonesia untuk memperkuat ikatan keuangan khususnya green and Islamic financeantara Inggris dan Asia Tenggara dari tanggal 8 hingga 11 Juli mendatang.
Media Officer for Asia City of London Corporation, Nathan Rodgers, dalam keterangan yang diterima Antara London, Senin menyebutkan kunjungan Lord of London, Peter Estlin ke Jakarta dan Kuala Lumpur bersama perwakilan dari London Market Group, Lord Mayor untuk mengdiskusikan dengan pemerintah, regulator dan pemimpin industri tentang membangun kerja sama dalam keuangan hijau dan Islam.
Dia juga akan memberikan kepastian tentang kekuatan jangka panjang London kepada mitra Asia sebelum dijadwalkan Inggris dari Uni Eropa.
Estlin menjabat sebagai duta besar internasional untuk sektor jasa keuangan dan profesional Inggris telah mengunjungi sekitar 30 pasar internasional utama selama tahun jabatannya untuk meningkatkan ikatan perdagangan. Perjalanan ini menandai kunjungan ketiganya ke Asia sejak menjabat.
Dalam kunjungannya di Indonesia dan Malaysia, Lord Mayor London mengadakan pembicaraan fokus pada peningkatan kolaborasi dalam keuangan hijau (green finance) memanfaatkan peran Inggris sebagai pusat kelas dunia untuk mobilisasi green capital bersama dengan para ahli dari Malaysia dan Indonesia dalam keuangan Islam.
Walikota Lord juga akan memperkenalkan Green Finance Institute yang baru didirikan di Inggris, dan membahas bagaimana ia dapat berperan dalam berbagi praktik terbaik dalam keuangan hijau.
Diluncurkan minggu lalu di London Institut - yang didanai oleh City Corporation dan HM Government adalah “one stop shop” untuk semua pekerjaan yang berkaitan dengan sektor ini.
Selama di Kuala Lumpur Lord Mayor akan membahas masalah Dana Pensiun Layanan Sipil KWAP, Gugus Tugas Keuangan Hijau Malaysia, Gubernur Bank Negara Malaysia, dan Kuala Lumpur Business Club. Di Jakarta, ia akan bertemu dengan Menteri Keuangan, Bank Indonesia, OJK, Asosiasi Keuangan Islam dan Bank Mandiri.
Acara juga akan diadakan sebagai bagian dari kampanye City Today's Shaping Tomorrow's City Today, yang bertujuan untuk mempromosikan inovasi dan teknologi, memperjuangkan keterampilan digital dan mengatasi inklusi digital dan sosial di Inggris dan di seluruh dunia.
Lord Mayor of London Peter Estlin mengatakan bahwa ia merasa senang bisa kembali ke Asia. “Saya sangat senang bisa kembali ke Asia untuk ketiga kalinya selama masa Walikota saya, dalam kunjungan yang membuat saya bepergian ke Jakarta dan Kuala Lumpur - dua kota paling menarik di masa depan di planet ini,” ujarnya.
Kedatangan revolusi industri keempat memberikan peluang baru untuk kolaborasi yang lebih besar, dan penting bahwa kita memanfaatkan peluang untuk kemitraan di seluruh dunia. Karena itu saya berharap untuk membahas bagaimana kita dapat meningkatkan ikatan di berbagai bidang termasuk fintech, pembiayaan infrastruktur, koneksi pasar modal yang lebih besar, keuangan hijau dan Islam.
Peter Estlin adalah Penasihat Senior untuk Barclays plc yang bergabung pada tahun 2008. Sebagian besar karirnya dihabiskan di dunia perbankan, awalnya sebagai CFO untuk Salomon Brothers Asia, kemudian CFO untuk divisi Investasi dan Perbankan Korporat Citigroup di New York dan London.
Dia bergabung dengan Barclays pada tahun 2008 sebagai Pengendali Keuangan Grup dan menjadi CFO dari divisi Retail & Business Banking dan Non-Core serta Acting Group CFO.
City of London Corporation adalah badan pengelola Square Mile yang didedikasikan untuk Kota yang dinamis dan berkembang, mendukung London yang beragam dan berkelanjutan secara global di Inggris .(ZG)
Walikota Lord of London,, Peter Estlin mengawali kunjungan kerja ke Malaysia dan Indonesia untuk memperkuat ikatan keuangan khususnya green and Islamic financeantara Inggris dan Asia Tenggara dari tanggal 8 hingga 11 Juli mendatang.
Media Officer for Asia City of London Corporation, Nathan Rodgers, dalam keterangan yang diterima Antara London, Senin menyebutkan kunjungan Lord of London, Peter Estlin ke Jakarta dan Kuala Lumpur bersama perwakilan dari London Market Group, Lord Mayor untuk mengdiskusikan dengan pemerintah, regulator dan pemimpin industri tentang membangun kerja sama dalam keuangan hijau dan Islam.
Dia juga akan memberikan kepastian tentang kekuatan jangka panjang London kepada mitra Asia sebelum dijadwalkan Inggris dari Uni Eropa.
Estlin menjabat sebagai duta besar internasional untuk sektor jasa keuangan dan profesional Inggris telah mengunjungi sekitar 30 pasar internasional utama selama tahun jabatannya untuk meningkatkan ikatan perdagangan. Perjalanan ini menandai kunjungan ketiganya ke Asia sejak menjabat.
Dalam kunjungannya di Indonesia dan Malaysia, Lord Mayor London mengadakan pembicaraan fokus pada peningkatan kolaborasi dalam keuangan hijau (green finance) memanfaatkan peran Inggris sebagai pusat kelas dunia untuk mobilisasi green capital bersama dengan para ahli dari Malaysia dan Indonesia dalam keuangan Islam.
Walikota Lord juga akan memperkenalkan Green Finance Institute yang baru didirikan di Inggris, dan membahas bagaimana ia dapat berperan dalam berbagi praktik terbaik dalam keuangan hijau.
Diluncurkan minggu lalu di London Institut - yang didanai oleh City Corporation dan HM Government adalah “one stop shop” untuk semua pekerjaan yang berkaitan dengan sektor ini.
Selama di Kuala Lumpur Lord Mayor akan membahas masalah Dana Pensiun Layanan Sipil KWAP, Gugus Tugas Keuangan Hijau Malaysia, Gubernur Bank Negara Malaysia, dan Kuala Lumpur Business Club. Di Jakarta, ia akan bertemu dengan Menteri Keuangan, Bank Indonesia, OJK, Asosiasi Keuangan Islam dan Bank Mandiri.
Acara juga akan diadakan sebagai bagian dari kampanye City Today's Shaping Tomorrow's City Today, yang bertujuan untuk mempromosikan inovasi dan teknologi, memperjuangkan keterampilan digital dan mengatasi inklusi digital dan sosial di Inggris dan di seluruh dunia.
Lord Mayor of London Peter Estlin mengatakan bahwa ia merasa senang bisa kembali ke Asia. “Saya sangat senang bisa kembali ke Asia untuk ketiga kalinya selama masa Walikota saya, dalam kunjungan yang membuat saya bepergian ke Jakarta dan Kuala Lumpur - dua kota paling menarik di masa depan di planet ini,” ujarnya.
Kedatangan revolusi industri keempat memberikan peluang baru untuk kolaborasi yang lebih besar, dan penting bahwa kita memanfaatkan peluang untuk kemitraan di seluruh dunia. Karena itu saya berharap untuk membahas bagaimana kita dapat meningkatkan ikatan di berbagai bidang termasuk fintech, pembiayaan infrastruktur, koneksi pasar modal yang lebih besar, keuangan hijau dan Islam.
Peter Estlin adalah Penasihat Senior untuk Barclays plc yang bergabung pada tahun 2008. Sebagian besar karirnya dihabiskan di dunia perbankan, awalnya sebagai CFO untuk Salomon Brothers Asia, kemudian CFO untuk divisi Investasi dan Perbankan Korporat Citigroup di New York dan London.
Dia bergabung dengan Barclays pada tahun 2008 sebagai Pengendali Keuangan Grup dan menjadi CFO dari divisi Retail & Business Banking dan Non-Core serta Acting Group CFO.
City of London Corporation adalah badan pengelola Square Mile yang didedikasikan untuk Kota yang dinamis dan berkembang, mendukung London yang beragam dan berkelanjutan secara global di Inggris .(ZG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar