Kamis, 26 April 2012

FILM DILEMA

FILM DILEMA MASUK NOMINASI DI MOSKOW

            London, 26/4 (ANTARA) - Film produksi Indonesia "Dilema",  yang masuk genre 'crime' drama masuk nominasi dalam Festival Film Detektif di Moskow yang berlangsung di Moskow mulai 26 April.

           Dilema bersaing dengan film unggulan dari Inggris, Lithuania, Portugal, Jerman, Itali, Republik Ceko, Iran, China, Selandia Baru, Bulgaria, Turki, Argentina Rusia dan lainnya, demikian Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Moskow, M. Aji Surya dalan keterangannya yang diterima ANTARA London, Kamis.

         "Tentu saya bangga dan senang, film perdana yang saya sutradarai ini bisa masuk nominasi di kancah festival internasional. Ini mendorong saya untuk berkarya lebih baik lagi," ujar Wulan Guritno ketika berada di Moskow bersama beberapa awak Dilema seperti Jajang C. Noer, Adilla Dimitri, Robby Ertanto dan Rahman Fajar Ardiansyah.

         Film yang tergolong omnibus ini cukup unik, terdiri atas empat cerita dengan empat sutradara terpisah, namun berujung pada satu ending bersama. Film bercerita tentang sisi gelap sebuah kota (Jakarta) di mana orang-orangnya menghadapi masalah rumit dan saling terkait satu dengan lainnya.

        Di dalamnya ada masalah perjudian, seks, mafia, ormas hingga korupsi. Selain Adilla, sutradara lainnya adalah Robby Ertanto, Robert Rony dan Aldi Puspoyo.

        "Mungkin inilah film omnibus pertama di dunia yang disutradari empat orang dan berujung pada satu ending," ujar Adila yang juga merangkap film director.

        "Message film ini simpel, kebaikan dan kejahatan itu seperti penyakit yang bisa menular dari satu ke orang lainnya," katanya.

         Tim film Dilema memang tidak menargetkan sesuatu di Moskow, namun tetap berharap bisa menyabet piala pada pengumuman festival 28 April mendatang. Dilema manjadi nominasi 'best picture' dan antihero pada festival yang dihelat di kota ujung dunia itu.

        Mewakili Dubes RI, M. Aji Surya menyambut gembira nominasi Dilema dalam festival film internasional di Moskow. Film ini menunjukkan bahwa industri kreatif Indonesia semakin maju dan mendapatkan pengakuan serius secara internasional.

        Film Dilema juga akan diputar  di Universitas Hubungan Internasional MGIMO agar lebih dikenal di kalangan muda Rusia.

        Menurut rencana, setelah pulang dari Moskow awak Dilema akan mempromosikan film ini di Silk Screen Asian Film Festival di Pittsburg Amerika Serikat. ***3*** (ZG)
(T.H-ZG/B/H-KWR/H-KWR) 26-04-2012 21:56:22

Tidak ada komentar: