Kamis, 26 April 2012

INDONESIA NIGHT


INDONESIA NIGHT DI IMPERIAL COLLEGE LONDON

          London, 22/4 (ANTARA) - Para pelajar yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) London dari Imperial College London menggelar acara Indonesian Night 2012 dengan menampilkan kesenian berupa Tari Saman, musik gamelan oleh Jagat Gamelan, dan drama  di Union Concert Hall Imperial College London, Sabtu malam.

        "Indonesian Night merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan sejak tahun 2003 oleh Indonesian Society dari Imperial College London," ujar Ketua PPI London Rosyid Hakim kepada ANTARA London, Minggu.

         Rosyid Hakim menyebutkan tim tari Saman yang dibentuk PPI London untuk mengisi acara tersebut terdiri atas tujuh orang penari, satu orang pemain gendang, dan satu orang pelantun syair dan lagu berhasil memukau penonton.

        Tari saman yang menjadi salah satu World Heritage yang diakui UNESCO ditampilkan dengan koreografi tarian yang apik yang membuat suara tepukan, lambaian tangan, gerakan badan, tampak terkordinasi dengan baik sehingga mendapatkan sambutan dan apresiasi yang hangat dari para penonton, ujarnya.

        Acara Indonesia Night itu diawali dengan penampilan musik gamelan yang berhasil mempesona para penonton yang sebagian besar para pelajar dari berbagai negara.

        Sementara itu, salah satu pengurus Indonesian Society, Ardhito Hendranata mengatakan bahwa kegiatan tersebut ditujukan untuk mempromosikan budaya Indonesia kepada dunia yang tahun lalu menampilkan pencak silat dan salah satu tarian dari Jawa.

       Menurut Ardhito, kali ini Indonesian Society menampilkan Tari Saman dan permainan musik gamelan oleh Jagat Gamelan, serta drama.

        Salah seorang penonton Dr. Lester, pria asli Inggris ini mengaku suka dengan hal-hal yang baru, termasuk budaya dari negara lain mengatakan bahwa ia merasa sangat terhibur dengan tari Saman.

         "Tariannya sangat menarik," ujarnya yang sangat menikmati Tari Saman adalah hal yang baru untuknya.

       Sementara itu salah seorang penari, Nevine Rafa, mengatakan persiapan untuk penampilan tari Saman  terbilang mendadak.

        "Kami baru latihan secara lengkap sebulan sebelum penampil di acara Indonesian Night," ujarnya.

       Penggagas tim tari tersebut, Andi Giyanti Shanka, yang juga Ketua Divisi Eksternal PPI London mengatakan ide untuk menampilkan tari ini datang dari Nuanza Cinta, rekannya di divisi eksternal.

          "Kami ingin menampilkan sesuatu yang tradisional," ujarnya.

    ***3***
(ZG/b/a011)

(T.H-ZG/B/A011/A011) 22-04-2012 13:32:53

Tidak ada komentar: