GARUDA WISNU CURI PERHATIAN
KARNAVAL YUNANI
Oleh Zeynita Gibbons
London, 18/ 3 (Antara) - Patung Garuda
Wisnu Kencana berhasil mencuri perhatian ribuan masyarakat Kota Volos, Yunani
dan sekitarnya di sepanjang rute parade yang
menyambut dengan antusias parade tim Indonesia pada perayaan Carnival of
the World 2013, Minggu.
Sekretaris Pertama KBRI Athena
Jani Mediawati Sasanti kepada ANTARA London, Senin mengatakan dengan tinggi
patung mencapai tiga meter patung Garuda
Wisnu Kencana dicat berwarna-warni tampak menjulang dan terlihat dari berbagai
arah di tengah-tengah ramainya lautan manusia yang memeriahkan perayaan tahunan
karnaval di kota Volos.
Dikatakannya Tim Indonesia
sebagai Guest of Honor Country pada Carnival of the World ke - tiga tampil
maksimal dengan menurunkan 54 peserta parade beranggotakan home staff dan
pegawai setempat KBRI Athena dan keluarga, beserta anggota masyarakat Indonesia
dari Athena.
Parade tim Indonesia yang berada di
urutan ketiga terbagi atas tiga grup. Rombongan pertama terdiri dari ibu-ibu
dan anak-anak mengenakan baju daerah dari Sabang sampai Merauke yang berjalan
sambil membawa bendera kecil merah putih.
Baju tradisional Indonesia yang
beragam dan berwarna warni menjadi pusat perhatian para pengunjung karena
tampil berbeda dengan pakaian peserta karnaval lain.
Menyusul sebagai rombongan kedua
adalah empat orang pembawa patung Garuda Wisnu Kencana yang memakai pakaian dan ikat kepala
Bali. Patung Garuda Wisnu Kencana berhasil mencuri perhatian para
pengunjung di sepanjang rute parade.
Sebagai penutup rombongan adalah tim
musik dan tari. Para pemusik memainkan instrumen kendang, gong dan kenong
dengan irama yang disesuaikan dengan tarian Jaranan yang dibawakan oleh empat
orang penari berpakaian lengkap dengan jaran kepangnya.
Tarian Jaranan yang energik
mendapatkan sambutan meriah sepanjang 2 km rute parade yang melalui jalan-jalan
di tengah kota dan sepanjang pantai di kota Volos.
Sebagai puncak acara parade
Carnival of the World adalah acara open air performance di panggung yang telah
disiapkan oleh panitia di tepi pantai. Indonesia menjadi penampil pertama
dengan medley tarian daerah Indonesia selama 15 menit.
Rangkaian tarian daerah yang
dibawakan oleh 23 anggota masyarakat Indonesia di Athena adalah tari Tor-tor
dari Batak, tari Piring dari Padang, tari Jaranan dan Goyang-goyang dari Jawa
Timur dan tari Sajojo dari Papua.
Perayaan Tradisi
Carnival of the World kota Volos
diadakan sebagai bagian perayaan tradisi karnaval di Yunani dimulai sejak dua minggu
sebelumnya dengan berbagai kegiatan yang diprakarsai pemerintah daerah seperti
pertunjukan musik, teater dan tari dan diakhiri pada hari "Katara
Deftera" menandai hari pertama puasa selama 40 hari menjelang Minggu
Paskah bagi kaum Kristen Orthodox.
Carnival of the World 2013 bertema
"From Brazil to Indonesia" diikuti
negara-negara Brazil, Spanyol,
Argentina, India, Afrika, Mesir, Amerika dan Indonesia sebagai Guest of
Honor Country.
Walikota Volos menyampaikan rasa
senangnya karena dapat menyaksikan langsung budaya Indonesia yang unik dan
beragam dengan dua diantaranya yaitu tari Saman dan Angklung masing-masing
masuk dalam List of Intangible Cultural Heritage in Need of Urgent Safeguarding
dan Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity.
***4***
Zita Meirina
(T.H-ZG/B/Z. Meirina/Z. Meirina)
18-03-2013 22:12:25
Tidak ada komentar:
Posting Komentar