PPI YAMAN GELAR LATIHAN
KEPEMIMPINAN
London, 2/3 (ANTARA) - Para pelajar
dan mahasiswa berbagai delegasi yang tergabung dalam PPI di Provinsi
Hadhramaut, Republik Yaman mengikuti Pelatihan Kader Dasar Kepemimpinan (PKDK)
di auditorium Fakultas Syariah, Universitas Al-Ahgaff, Tarim, Hadhramaut, Yaman.
Pengurus PPI Yaman M. Abdul Muhith kepada
ANTARA London, Sabtu menyebutkan hadir dalam acara pembukaan pelatihan Dubes RI untuk Yaman, Wajid Fauzi, MPM yang
mengungkapkan ¿A good leader a good follower¿.
Dubes Wajid Fauzi dalam kesempatan
itu, memaparkan tujuan Kedutaan Besar Republik Indonesia Sana¿a untuk
mewujudkan kepentingan nasional melalui diplomasi total.
Acara diprakarsai Departemen
Pendidikan dan Dakwah Dewan Pengurus Wilayah Hadhramaut Persatuan Pelajar
Indonesia di Yaman (DPW Hadhramaut PPI Yaman) ini berjalan sukses.
Pelatihan ini, menurut Ketua DPW
Hadhramaut PPI Yaman, Pandi Yusron, berangkat dari banyaknya organisasi yang
bermunculan di kalangan pelajar dan mahasiswa di Yaman belakangan ini.
Organisasi tersebut antara lain:
Asosiasi Mahasiswa Indonesia Universitas Al-Ahgaff (AMI Al-Ahgaff), Wahdatul
Iman (organisasi pelajar Indonesia di Darul Mustafa) Organisasi Penuntut Ilmu
Sumatra Indonesia (OPISI), Forum Silaturahmi
Mahasiswa dan Santri Madura Yaman (Fosmaya).
Selain itu juga muncul berbagai
macam komunitas dan panguyuban pelajar seperti Komunitas Pelajar Jakarta
(Kopaja), Paguyuban Pelajar Jawa Barat dan Banten Yaman (Pajajaran), Paguyuban
Pelajar Jawa Tengah dan Jogjakarta (PPJJ).
Organisasi pelajar asal Jawa
Timur , Keramat Jatim, persatuan pelajar Banjarmasin Kalimantan Selatan
Roudhotul Banjariyin, Forum Lingkar Pena Hadhramaut (FLP Hadhramaut) dan
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama Yaman (PCI NU Yaman).
¿Dari sanalah perlu kiranya dibangun suatu
pelatihan guna bekal organisasi yang solid dan profesional¿, tutur mahasiswa
Universitas Al-Ahgaff asal Pekalongan ini.
Ketua Panitia Pelaksana PKDK M.
Akbar Rasyidi mengatakan acara pelatihan
bertema ¿Membangun Karakter Kepemimpinan yang Solid dan Profesional¿ digelar
DPW Hadhramaut PPI Yaman sangat penting sebagai bekal dasar bagi para aktivis
organisasi di Yaman.
Apalagi maraknya organisasi yang
bermunculan, pelatihan dipandang cukup penting untuk pembekalan dasar, ujar M.
Akbar Rasyidi.
Sekretaris III KBRI Sana¿a bagian
Protokol dan Konsuler, Rendy Ramanda, menyampaikan beberapa dasar dan metode
kepemimpinan seperti Planning, Organizing, Actuating dan Controling (POAC),
analisa Strenght, Weakness, Opportunity dan Threat (SWOT) dan lainnya.
Menurutnya, penerapan metode
tersebut untuk menjalankan roda kepemimpinan dan organisasi sangat dibutuhkan.
Sementara itu Ahmad Zainul Huda, Sekretaris III KBRI Sana¿a
Bagian Politik, mengupas tentang problem
solving dalam sebuah organisasi dan menekankan praktek dalam menyelesaikan
permasalahan yang kerap terjadi dalam organisasi.
Acara diakhiri dengan malam
keakraban pelajar dan mahasiswa Indonesia di Yaman dimeriahkan dengan lomba
puisi utusan dari beberapa organisasi peserta PKDK dan drama kolosal yang
diprakarsai Departemen Seni dan Budaya DPW Hadhramaut PPI Yaman bekerjasama
dengan AMI Al-Ahgaff. (ZG)
(T.H-ZG/B/M. Taufik/M. Taufik)
02-03-2013 12:37:04
Tidak ada komentar:
Posting Komentar