PARADE BUSANA DAERAH INDONESIA DI KARNAVAL PERANCIS
London, 11/6
(ANTARA) - Beragam busana tradisional daerah di Indonesia mulai dari Nangroe
Aceh Darussalam sampai Papua yang dikenakan remaja Perancis berhasil menarik
perhatian penonton Festival La Fête des Bannières du Monde 2012 yang
berlangsung di kota di Lyon, Perancis.
Kontingen
Indonesia mengusung tema "Unité dans le Diversité" juga menampilkan
keindahan seni tari Serimpi dan tari Piring, karawitan Jawa, atraksi topeng
Leak Bali, dan prosesi payung Bali, ujar
Minister Counsellor KBRI Paris, Arifi Saiman kepada ANTARA London, Senin.
Kegiatan
karnaval budaya menempuh jarak sekitar dua kilometer dari Place de la Bourse di
kawasan Hotel de Ville menuju Place Bellecour juga diikuti pemuda-pemudi
Perancis pengagum Indonesia, anggota PPI Lyon dan Asosiasi Franco-Indonésienne
Lyon.
Para
pengunjung yang memadati kawasan jalan tempat berlangsungnya acara karnaval
terpukau oleh keunikan, keindahan, dan keragaman pakaian tradisional Indonesia.
Perhatian
pengunjung juga tertuju pada tari Saman, suasana riuh dan tepuk tangan para
pengunjung terus menggema mengiringi setiap gerakan apik para penari
Saman.
Arifi Saiman
mengataan keikutsertaan Indonesia dalam Festival La Fête des Bannières du Monde
itu diwakili KBRI Paris berkerjasama dengan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI)
Lyon dan asosiasi Franco-Indonésienne Lyon.
Acara festival
internasional tahunan ini diikuti 64 negara diantaranya Amerika Serikat,
Jerman, Belgia, Luxembourg, Rusia, Norwegia, Belanda, Swiss, Turki, Portugal,
Ceko, Italia, Polandia, Ukraina, Brazil, Afrika Selatan, serta Perancis sebagai
tuan rumah.
Partisipasi
Indonesia pada La Fête des Bannières du Monde 2012 merupakan yang pertama kali
dalam sejarah penyelenggaraan La Fête des Bannières du Monde.
Keikutsertaan
Indonesia pada kegiatan karnaval ini meliat keberhasilan Indonesia dalam acara
Soirée Culturelle Indonésienne di gedung Amphitheatre ENTPE (Ecole Nationale
des Travaux Publics de l¿Etat) Lyon April lalu, ujar Arifi Saiman.
Pada La Fête
des Bannières du Monde 2012 Indonesia berpartisipasi dalam tiga jenis kegiatan,
yaitu pameran pariwisata, karnaval budaya, dan pergelaran kesenian.
Pada pameran
pariwisata yang berlangsung selama tiga hari dari tanggal 7 hingga 9 Juni
lalu Indonesia menyajikan aneka
foto/brosur obyek pariwisata nasional serta produk industri kreatif nasional
seperti replika Candi Borobudur dari perak.
Kegiatan
tahunan La Fête des Bannières du Monde di Lyon merupakan wahana promosi
pariwisata yang menarik perhatian masyarakat Lyon dan sekitarnya dan diliput
media massa setempat baik cetak maupun elektronik.
Pada setiap
penyelenggaraannya kegiatan ini dilaporkan mampu menarik ribuan pengunjung.
Bahkan khusus acara karnaval dan pergelaran seni budaya, disaksikan sekitar 500
ribu pengunjung.
Selama pameran,
pengunjung minta informasi mengenai kunjungan wisata ke Indonesia, mulai dari
soal visa turis, fasilitas akomodasi dan transportasi lokal, obyek pariwisata
dan, masalah keamanan berwisata, sampai dengan soal rute penerbangan dari
Perancis ke Indonesia.
Partisipasi
Indonesia pada La Fête des Bannières du Monde 2012 diharapkan dapat semakin
mendorong minat calon wisatawan mancanegara asal Perancis untuk datang
mengunjungi Indonesia.
Pada tahun
2011 Perancis tercatat sebagai negara penyumbang terbesar kedua di Eropa dalam
hal jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia sebesar 170.532 wisatawan.
***3*** (ZG)
(T.H-ZG/B/M019/M019) 11-06-2012 06:26:12
Tidak ada komentar:
Posting Komentar