Ibu Ani pengemar makanan khas Inggris “Fish and Chip”
News ID: 257948
London (ANTARA) - Mendiang ibu Negara Ani Yudhoyono ternyata pengemar makanan khas Inggris Fish and Chip yang menjadi menu wajib warga di Kerajaan Ratu Elizabeth setiap hari Jumat dan memang ada kisah nya makanan ikan goreng dibalut dengan tepung dan dilengkapi dengan kentang goreng adalah makanan sederhana para pekerja.
Fish and chip konon mulai diperkenalkan sekitar tahun 1830. Gerai pertama yang khusus menjual menu ini pertama kali dibuka di London pada 1860. Gerai dikepalai Joseph Malin ini awalnya hanya dilengkapi dengan wajan besar berisi minyak dengan bahan bakar batu bara.
Kegemaran ibu Ani yang diberitakan meninggal dunia pada hari Sabtu pukul 10.30 itu diceritakan oleh lokal staff di KBRI Bern, Swiss M Budiman Wiriakusuma kepada Antara London Sabtu.
Budiman pun berkisah ketika mengikuti kunjungan kerja Presiden SBY menghadiri acara di Davos, saat tiba di ruang makan dan tersedia hidangan Fish and Chip, ibu Ani pun merasa surprais.
Saat melihat ada terhidang fish and chip, Ibu Ani pun berkata kepada Budiman “waaah ada Fish and Chips kalian kok tau ya kesukaan aku,” ujar ibu dua putra.
Ibu Ani berujar dan minta dibawakan Fish and Chips kedalam pesawat dua porsi . ”Mas Budi saya ingin membawa Fish and Chips kedalam pesawat 2 porsi ya,” ujar Ibu Ani
Mas Budi demikian M Budiman Wiriakusumah disapa rekan-rekan nya dan telah menetap sekitar 30 tahun di kota Bern pun bergegas keluar kamar, dan ia pun berpapasan dengan beberapa Pejabat Negara yang mengikuti kunkungan kebegaraan itu dan bertanya. “Ibu mau pesan apa Mas? Ini pak Fish and Chips,” jawab Budi.
Dengan spontan para pejabat itu pun minta dibelikan Fish and Ship. “wah saya juga mau,” ujar yang lain, akhirnya mas Budi membutuhkan 30 porsi fish and chips untuk segera diberikan ke crew pesawat.
Setelah semua selesai segera kembali ke kamar dimana Ibu Ani sedang bersiap siap meninggalkan kamar dan untuk masuk ke pesawat.
“Kamu kok ngak siap siap? Loh kamu kan pulang bareng satu pesawat? tanya ibu Ani kepada Budiman yang
tersenyum sambil berkata ,”terima kasih Bu .. saya bertugas disini Bu ... bujan di Jakarta
Ya Ammpun aku pikir kamu tuh tugas di Istana .. mukanya familiar,” ujar ibu Ank yang kisah ini diungkapkan Budiman di laman Facebook nya berkisah kenangan bersama Bu Ani.
Ada lagi kisah lain nya, ujar Budi, saat itu sekitar tahun 2012 dimana ibu Ani mengikuti kunjungan presiden ke Swiss.
Setelah check-in Bapak Presiden SBY dan Ibu Ani tidak langsung masuk kamar tidur namun malah masuk ruang makan. “Cepat cepat ajudannya bisik ke saya ... is everything under control? Aku jawab Yes Sir ... according the instruction?” ujar Budi dan ia pun mengikuti dan mendampingi Bapak dan Ibu dan Ibu Ani minta untuk dijelaskan tentang satu menu Swiss yang ada dimeja dalam Bahasa Inggris.
Budi pun berusaha menjelaskan dengan jelas dalam bahasa Indonesia, tiba tiba semua yang ada di dalam ruangan bengong.
Budi pun merasa kaget sendiri apa ada yang salah,”tiba tiba Bu Ani tertawa lepas dan berkata ya ammpuuun kita pikir kamu orang Philippines,” ujar ibu Ani yang menjadi kenangan yang tidak terlupakan bagi Budiman.
Fish and chip konon mulai diperkenalkan sekitar tahun 1830. Gerai pertama yang khusus menjual menu ini pertama kali dibuka di London pada 1860. Gerai dikepalai Joseph Malin ini awalnya hanya dilengkapi dengan wajan besar berisi minyak dengan bahan bakar batu bara.
Kegemaran ibu Ani yang diberitakan meninggal dunia pada hari Sabtu pukul 10.30 itu diceritakan oleh lokal staff di KBRI Bern, Swiss M Budiman Wiriakusuma kepada Antara London Sabtu.
Budiman pun berkisah ketika mengikuti kunjungan kerja Presiden SBY menghadiri acara di Davos, saat tiba di ruang makan dan tersedia hidangan Fish and Chip, ibu Ani pun merasa surprais.
Saat melihat ada terhidang fish and chip, Ibu Ani pun berkata kepada Budiman “waaah ada Fish and Chips kalian kok tau ya kesukaan aku,” ujar ibu dua putra.
Ibu Ani berujar dan minta dibawakan Fish and Chips kedalam pesawat dua porsi . ”Mas Budi saya ingin membawa Fish and Chips kedalam pesawat 2 porsi ya,” ujar Ibu Ani
Mas Budi demikian M Budiman Wiriakusumah disapa rekan-rekan nya dan telah menetap sekitar 30 tahun di kota Bern pun bergegas keluar kamar, dan ia pun berpapasan dengan beberapa Pejabat Negara yang mengikuti kunkungan kebegaraan itu dan bertanya. “Ibu mau pesan apa Mas? Ini pak Fish and Chips,” jawab Budi.
Dengan spontan para pejabat itu pun minta dibelikan Fish and Ship. “wah saya juga mau,” ujar yang lain, akhirnya mas Budi membutuhkan 30 porsi fish and chips untuk segera diberikan ke crew pesawat.
Setelah semua selesai segera kembali ke kamar dimana Ibu Ani sedang bersiap siap meninggalkan kamar dan untuk masuk ke pesawat.
“Kamu kok ngak siap siap? Loh kamu kan pulang bareng satu pesawat? tanya ibu Ani kepada Budiman yang
tersenyum sambil berkata ,”terima kasih Bu .. saya bertugas disini Bu ... bujan di Jakarta
Ya Ammpun aku pikir kamu tuh tugas di Istana .. mukanya familiar,” ujar ibu Ank yang kisah ini diungkapkan Budiman di laman Facebook nya berkisah kenangan bersama Bu Ani.
Ada lagi kisah lain nya, ujar Budi, saat itu sekitar tahun 2012 dimana ibu Ani mengikuti kunjungan presiden ke Swiss.
Setelah check-in Bapak Presiden SBY dan Ibu Ani tidak langsung masuk kamar tidur namun malah masuk ruang makan. “Cepat cepat ajudannya bisik ke saya ... is everything under control? Aku jawab Yes Sir ... according the instruction?” ujar Budi dan ia pun mengikuti dan mendampingi Bapak dan Ibu dan Ibu Ani minta untuk dijelaskan tentang satu menu Swiss yang ada dimeja dalam Bahasa Inggris.
Budi pun berusaha menjelaskan dengan jelas dalam bahasa Indonesia, tiba tiba semua yang ada di dalam ruangan bengong.
Budi pun merasa kaget sendiri apa ada yang salah,”tiba tiba Bu Ani tertawa lepas dan berkata ya ammpuuun kita pikir kamu orang Philippines,” ujar ibu Ani yang menjadi kenangan yang tidak terlupakan bagi Budiman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar