Universitas Udayana jalin kerjasama pendidikan dengan Ceko
1 bulan lalu | Dibaca 3030 kali
London (ANTARA News) - Jurusan Indonesia di Palacky University of Olomouc, dan kerjasama pertukaran akademisi dengan Czech University of Life Sciences Prague , di Praha, Ceko, menjadi penanda peningkatan kerja sama pendidikan Indonesia dengan negara itu.
Dengan difasilitasi Kedutaan Besar Indonesia di Praha, Rektor Universitas Udayana, Prof Dr dr Ketut Suastika, menandatangani dua nota kesepahaman kerja sama pembukaan Jurusan Indonesia di kedua universitas Ceko itu.
Kepala Penerangan Kedutaan Besar Indonesia di Praha, Fitriyani Riduan, Sabtu, mengatakan, Palacky University of Olomouc menjadi universitas kedua di Ceko yang memiliki Jurusan Indonesia, setelah Charles University of Prague, yang merupakan Universitas tertua di Ceko.
Sejarah pembukaan Jurusan Indonesia di Ceko mengalami pasang surut sejak pertama kali dibuka pada 1953. Sempat terhenti di masa Perang Dingin, Jurusan Indonesia di Charles University mulai giat lagi pada 2011.
Hadir dalam acara penandatangan selain dari Universitas Udayana, Palacky University dan Czech University of Life Sciences Prague, Rektor Institute of Chemical Technology, Karel Melzoch, Kepala Jurusan Matematika Czech Technical University, Marie Demlova, tokoh Indonesia di Ceko, Prof Zorica Dubovska, masyarakat Indonesia dan unsur Persatuan Pelajar Indonesia di Ceko.
Dengan demikian, universitas di Indonesia telah memiliki kemitraan dengan 11 universitas di Ceko, di antaranya Institut Teknologi Bandung, Universitas Bina Nusantara, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogjakarta, Universitas Satya Wacana, Universitas Tadulako dan Universitas Udayana.
Sedangkan universitas di Ceko yang berpartisipasi di antaranya Charles University, Metropolitan University Prague, Tomas Bata University, the Brno University of Technology, dan Czech Technical University.
Saat ini, terdapat sejumlah mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di Ceko, tujuh orang diantaranya memperoleh beasiswa dari Perguruan Tinggi Ceko untuk tingkat S2 dan S3.
Juga beberapa mahasiswa yang memperoleh beasiswa program Erasmus Mundus, maupun pertukaran pelajar yang tengah mengikuti pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Ceko, serta 2 orang mahasiswa Indonesia atas biaya sendiri.
Hingga 2014, tidak kurang dari 149 mahasiswa Ceko telah belajar di universitas di Indonesia.
Dengan difasilitasi Kedutaan Besar Indonesia di Praha, Rektor Universitas Udayana, Prof Dr dr Ketut Suastika, menandatangani dua nota kesepahaman kerja sama pembukaan Jurusan Indonesia di kedua universitas Ceko itu.
Kepala Penerangan Kedutaan Besar Indonesia di Praha, Fitriyani Riduan, Sabtu, mengatakan, Palacky University of Olomouc menjadi universitas kedua di Ceko yang memiliki Jurusan Indonesia, setelah Charles University of Prague, yang merupakan Universitas tertua di Ceko.
Sejarah pembukaan Jurusan Indonesia di Ceko mengalami pasang surut sejak pertama kali dibuka pada 1953. Sempat terhenti di masa Perang Dingin, Jurusan Indonesia di Charles University mulai giat lagi pada 2011.
Hadir dalam acara penandatangan selain dari Universitas Udayana, Palacky University dan Czech University of Life Sciences Prague, Rektor Institute of Chemical Technology, Karel Melzoch, Kepala Jurusan Matematika Czech Technical University, Marie Demlova, tokoh Indonesia di Ceko, Prof Zorica Dubovska, masyarakat Indonesia dan unsur Persatuan Pelajar Indonesia di Ceko.
Dengan demikian, universitas di Indonesia telah memiliki kemitraan dengan 11 universitas di Ceko, di antaranya Institut Teknologi Bandung, Universitas Bina Nusantara, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogjakarta, Universitas Satya Wacana, Universitas Tadulako dan Universitas Udayana.
Sedangkan universitas di Ceko yang berpartisipasi di antaranya Charles University, Metropolitan University Prague, Tomas Bata University, the Brno University of Technology, dan Czech Technical University.
Saat ini, terdapat sejumlah mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di Ceko, tujuh orang diantaranya memperoleh beasiswa dari Perguruan Tinggi Ceko untuk tingkat S2 dan S3.
Juga beberapa mahasiswa yang memperoleh beasiswa program Erasmus Mundus, maupun pertukaran pelajar yang tengah mengikuti pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Ceko, serta 2 orang mahasiswa Indonesia atas biaya sendiri.
Hingga 2014, tidak kurang dari 149 mahasiswa Ceko telah belajar di universitas di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar