DUBES SERAHKAN PENGHARGAAN UNTUK SAPI PEMENANG LOMBA
London,
23/5 (ANTARA) - Dubes RI di Paris, Rezlan
Ishar Jenie menyerahkan penghargaan untuk sapi pemenang juara umum (super
champion) di sela-sela penyelenggaraan festival produk pertanian "Forum de
Ploudaniel" yang diadakan di kota Ploudaniel, Bretagne, Perancis.
Dalam festival
dan pameran pertanian, peternakan, riset, industri jasa, industri makanan,
holtikultura dan industri wisata itu Indonesia menjadi negara tamu kehormatan,
ujar Sekretaris Pertama Pensosbud KBRI
Paris, Agus Badrul Jamal kepada ANTARA London, Rabu.
Dikatakannya
didampingi Walikota Ploudaniel dan anggota Parlemen Perancis, Dubes menyerahkan
plakat kalung sapi kepada pemilik yang disambut tepuk tangan meriah penonton.
Kompetisi sapi
sehat diikuti ratusan sapi dengan berat
antara 500-800 kg dengan katagori remaja dan dewasa dari Ploudaniel dan
sekitarnya dibawa mengelilingi ring secara bergantian oleh siswa-siswa sekolah
kejuruan di bidang peternakan.
Festival yang
diikuti 250 peserta dikunjungi oleh
lebih dari 20 ribu pengunjung yang datang dari berbagai daerah di Perancis juga
dimanfaatkan sebagai media promosi pariwisata serta promosi potensi ekonomi
Indonesia.
Dubes Rezlan Ishar
Jenie, mengatakan ada peningkatan
hubungan RI-Perancis sejak adanya Deklarasi Kemitraan Strategis RI-Perancis
yang diadopsi pada saat kunjungan PM Fillon ke Jakarta pada Juli tahun lalu.
Dubes
mengharapkan Forum de Ploudaniel mampu mendorong peningkatan produksi
pertanian, peternakan, industri makanan dan industri-industri terkait lainnya
di masa akan datang.
Keikutsertaan
KBRI Paris dalam Forum de Ploudaniel dinilai sangat penting dalam
memperkenalkan seni dan budaya Indonesia kepada masyarakat Perancis, khususnya
di Ploudaniel.
Indomie digemari
Dalam Forum de
Ploudaniel, stand Indonesia menampilkan produk kerajinan, brosur-brosur
pariwisata dan dekorasi photo daerah tujuan wisata di Indonesia yang juga
diramaikan Asian Pulp and Paper (APP) dan Indo Food.
Stand Indonesia
dihiasi dengan keris, angklung, kain batik, dan wayang kulit yang diakui UNESCO
sebagai Warisan Budaya Tak Benda serta kuliner berupa makanan ringan berupa
rempeyek kacang dan teri yang digemari pengunjung.
Selain itu,
pengunjung juga diberikan kesempatan mencicipi berbagai rasa Indomie, baik
goreng maupun rebus berbagai rasa serta kuliner berupa makanan ringan berupa
rempeyek kacang dan teri yang digemari pengunjung.
Selama
penyelenggaraan Forum de Ploudaniel, digelar kesenian Indonesia berupa
tari-tarian seperti pendet, tari yapong,
tari jaipong, tari piring, tari golek manis, tari cendrawasih, tari legong,
tari baris, tari rorongigel, dan tari kecak yang dimainkan 20 orang tersebut
secara khusus mendapatkan sambutan hangat dari para penonton.
Walikota
Ploudaniel yang menyaksikan tarian tersebut, mendapatkan kehormatan menari
bersama dengan dikalungi selendang kuning.
Dalam
mempromosikan Indonesia, KBRI Paris melibatkan berbagai unsur masyarakat
Indonesia di wilayah Perancis diantaranya
Persatuan Pelajar Indonesia Perancis, Asosiasi Franco-Indonesia, dan
asosiasi masyarakat Indonesia, seperti
Sekar Jagat. (ZG)
(T.H-ZG/B/A014/B/A014) 23-05-2012 04:19:00
Tidak ada komentar:
Posting Komentar