Jumat, 11 Mei 2012

PRODUK PERIKANAN


INDONESIA BERHASIL PASARKAN PRODUK PERIKANAN

         London, 9/5 (ANTARA) -  Indonesia berhasil melakukan transaksi dengan pengusaha dan importer makanan laut dengan total jumlah transaksi 34,5 juta dolar AS atau sekitar Rp317 milliar, dalam pameran perikanan terbesar di dunia "European Seafood Exposition"  yang diadakan di Brussel.

        Duta Besar RI di Brussel, Arif Havas Oegroseno kepada ANTARA London, Rabu menyebutkan stand Indonesia adalah salah satu stand terbesar di pameran yang berlangsung baru-baru ini dengan partisipasi 14 perusahaan Indonesia yang secara resmi dibuka Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C. Sutardjo.

        Dikatakan, jumlah peserta pada pameran tahun ini meningkat lima  persen dari jumlah tahun lalu, dimana tahun ini terdapat 1.600 perusahaan yang berasal dari 140 negara.

        Menurut Dubes, hal ini di luar ekspektasi, karena saat ini Eropa sedang mengalami krisis ekonomi dengan nilai pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan hanya 0,4 persen.

        Nilai penjualan Indonesia sebesar 34,5 juta dolar AS dalam tiga hari tentu merupakan suatu prestasi, mengingat perekonomian UE yang sedang di hempas krisis serta adanya peningkatan jumlah peserta sebesar lima persen menjadi 1.600 perusahaan. 
   Dubes RI di Brussels juga mempertemukan pengusaha-pengusaha Indonesia dengan pengusaha Belgia, dalam suatu acara Business Dinner yang dihadiri sekitar 50 tamu. 
   Selain menghadiri pameran, Delegasi Kementerian Kelautan dan Perikanan juga melakukan kunjungan ke Pelabuhan Antwerp, mengadakan pertemuan dengan pejabat pada Komisi Eropa, Parlemen Eropa, dan beberapa perwakilan negara-negara anggota UE di Brussels.

        Pertemuan dilakukan dalam rangka memperat hubungan RI - Uni Eropa di bidang kelautan dan perikanan dan menjajaki peluang kerja sama antara Indonesia dengan Uni Eropa.

    ***2***
(T.ZG)
(T.H-ZG/C/S004/S004) 09-05-2012 07:09:39

         

Tidak ada komentar: