KERETA KUDA

PRESIDEN-RATU ELIZABETH DI KERETA KUDA MENUJU BUCKINGHAM 

Oleh Zeynita Gibbons

             London, 1/11 (ANTARA)- Kereta Kuda "The Irish State Coach" membawa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang duduk disamping Ratu Elizabeth II, Rabu siang tiba di Istana Buckingham, kediaman resmi Ratu Inggris di London untuk menginap selama kunjungan kenegaraannya di Inggris.

           Sementara Hj Ani Yudhoyono, duduk disamping The Duke of Edinburgh juga dengan kereta kuda disebut Queen Alexandra's State Coach, tiba beriringan setelah menghadiri upacara penyambutan secara resmi di Lapangan Horseguards Parade.

           Saat kereta yang membawa rombongan Presiden tiba gerbang tengah Istana Buckingham,  lagu Indonesia Raya bergema menyambut kehadiran rombongan Presiden di Istana yang ditempati keluarga kerajaan sejak tahun 1837. Selain itu pasukan dari A Royal Salute and the Band pun membawakan lagu kebangsaan Inggris.

            Sebelum memasuki pintu masuk istana, Ratu Elizabeth dan Presiden dan ibu Yudhoyono serta The Duke of Edinburgh memasuki ruangan memberikan kesempatan kepada segelintir wartawan dan fotografer Indonesia dan  dari kantor Berita Inggris Reuter untuk mengabadikan momen bersejarah itu.

            Presiden SBY yang mengenakan setelan jas warna hitam dengan dasi merah dan peci hitam sempat melirik kepada wartawan itu, berdampingan dengan Ratu Elizabeth yang mengenakan gaun warna krem lengkap dan topi senada sementara Ibu Ani mengenakan kebaya yang dilapis dengan mantel hitam usai berphoto pun memasuki ruang dalam Istana.

        Dari kejauhan tampak Pangeran Andrew, The Duke of York yang sebelumnya menyemput Presiden SBY beserta Ibu Negara Ny Ani Yudhoyono dari Hotel  Grosvenor tempat seluruh rombongan SBY menginap semalam mengawasi ibunda dan ayahandanya menyambut Presiden SBY.

           Para wartawan yang  mengabadikan kedatangan Presiden SBY dan rombongan pun diminta meninggalkan beranda istana melalui jalan belakang dengan pengawalan seorang wanita dari rumah tangga istana.

         "Wah bisa bisa kita nyasar ke kamar Ratu," ujar Opi Yunari dari Majalah Kartini.

            Bagaimana tidak jalan yang diliwati dua juru foto dan kameraman resmi Indonesia, Abror Rizki dan Victor Laurens serta tiga reporter dan ditemani Heni Hamidah dari KBRI London, memang berbeda saat menuju tempat yang khusus disediakan untuk pengambilan gambar saat saat Presiden SBY tiba di Istana .

   

                                                   Dua Putra SBY ikut  Ke Istana 

        Masuk dalam iringan kereta kuda yang membawa rombongan Presiden ke Istana termasuk Ketua DPR Marzuki Alie dan Ketua DPD  Irman Gusman yang berada kereta yang disebut The Glass Coach.

              Sementara Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Ny Sranya ditemani The Lord Vestey, Master of The Horse Diana, Lady Farnham, Lady in Waiting berada di kereta yang disebut State Landau.  Berada di kereta kuda kelima, Mensesneg Sudi Silalahi yang ditemani The Viscount Brookeborough, Lord in waiting dan The Lady Elton, Lady in waiting.

              Ikut menginap bersama Presiden di Istana yang sebenarnya adalah sebuah balai kota yang dibangun untuk Duke of Buckingham pada tahun 1703 itu Dubes RI untuk Kerajaan Inggris dan Ny Lastry Thayeb serta kedua putra presiden Agus Harimurti dan Edhie Baskoro.

              Sebelumnya pasukan A Guard of Honour dari F Company Scots Guard dengan a State Colour and Band of The Regiment,  dengan mengenakan busana kebesaran dibawah komando Major Adam Guthrie berada dalam posisi menyambut kehadiran  nyonya rumah dan tamu agungnya.  Begitupun pasukan The King's Troop Royal Horse Artillery siap siaga di sudut baratdaya The Queen Victoria Memorial Statue menyambut iringan kereta kuda.

              Pada upacara penyambutan kenegaraan bertempat di Royal Pavillion, Horse Guards Parade ditembakkan 41 kali dengan dentuman meriam kehormatan kerajaan oleh the King's Troop Royal Horse Artillery di Green Park itu pun terdengar dari Istana Buckingham. Begitupun saat dentuman meriam kehormatan kerajaan oleh Honourable Artilerry Company di Tower of London sebanyak  62 kali.

             Sebelumnya ,SBY didamping The Duke of Edinburgh dan komandan Pasukan Kehormatan, memeriksa pasukan kehormatan sejumlah 85 orang. Pada saat meliwati Colour Flag, sesuai pemeriksaan pasukan kehormatan Presiden dan Ratu Elizabeth naik kereta kuda dan Ny Ani Yudhoyono didampingi The Duke of Edinburgh menuju Istana Bungkingham.

            Usai jamuan santap siang yang bersifat informal Ratu Elizabeth memberikan penghargaan gelar Knight Grand Cross in the Order of the Bath kepada SBY. Penghargaan yang sangat prestisius hanya diberikan kepada pemimpin negara khususnya oleh Ratu Elizabeth II  kepada SBY  atas keberhasilan Presiden dalam memimpin Indonesia.

            Penghargaan Medali Kesatria yang berupa selempang dan bintang tersebut disematkan pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono oleh Ratu Elizabeth II seusai jamuan santap siang di Blue Drawing Room, Istana Buckingham.   ***1***

(ZG/b/a011)

(T.H-ZG/B/A011/A011) 01-11-2012 08:00:48