INDONESIA BERMINAT JAJAKI
PENGEMBANGAN WISATA DENGAN YUNANI
London, 14/11 (ANTARA) - Duta Besar
RI untuk Yunani Benny Bahanadewa berminat menjajaki kemungkinan kerja sama di
bidang wisata kelautan dengan Yunani, khususnya Pulau Chios dengan beberapa
daerah di Indonesia.
Keiinginan itu terungkap dalam
kunjungan Dubes ke Pulau Chios, yang letaknya hanya dibatasi oleh Selat Chios
dengan Turki, saat memenuhi undangan Wali Kota Chios merayakan peringatan 100
tahun kebebasan wilayah Chios, demikian Sekretaris Satu KBRI Athena Jani
Mediawati Sasanti kepada ANTARA, Rabu.
Dikatakannya kunjungan Dubes Benny
Bahanadewa didampingi oleh Kepala Fungsi Politik KBRI Athena atas undangan Wali
Kota Chios sebagai tamu kehormatan bersama Kepala Staf Angkatan Darat, Menteri
Perkapalan dan Kepala Staf Angkatan Laut Yunani.
Selain itu jajaran pemerintah setempat
serta masyarakat Chios tampak antusias menghadiri rangkaian acara peringatan
yang dipusatkan di Balai Kota Chios itu. Peringatan dimeriahkan dengan parade
seni budaya masyarakat Chios dan parade militer Yunani.
Perayaan Peringatan 100 tahun pembebasan
Chios ini bertepatan dengan peringatan pembebasan Chios dari kependudukan Turki
tahun 1912. Walaupun dilaksanakan dalam
suasana keprihatinan kondisi ekonomi di Yunani, Pemerintah Chios telah
menjadikan perayaan peringatan ini sebagai salah satu upaya untuk mendorong
kehadiran wisatawan asing berkunjung ke Chios.
Wisatawan yang banyak berkunjung ke
Chios utamanya adalah dari Turki dan negara Eropa lainnya. Wisatawan Asia,
khususnya dari China, juga sudah berdatangan sebagai bagian dari paket wisata
ke Izmir, Turki dan Athena, Yunani.
Pulau Chios, pulau kelima terbesar di
Yunani, selama ini merupakan salah satu pulau tujuan wisata selain Santorini
dan Mykonos. Tempat wisata terkenal di
pulau ini adalah desa-desa dari jaman abad pertengahan dan juga monastery Nea
Moni dari abad ke-11 yang termasuk dalam UNESCO World Heritage Site.
Di pulau ini juga terkenal dengan
produk mastiha, getah pohon yang berfungsi sebagai bahan medis dan wewangian
dan hanya tumbuh di Yunani dan dunia. Getah mastiha atau yang lebih dikenal
dengan "Air mata dari Chios" merupakan produk utama pertanian yang
menopang kehidupan masyarakat Chios, selain jeruk. ***3***
(T.H-ZG/C/F002/F002) 14-11-2012
06:32:46
Tidak ada komentar:
Posting Komentar